Wednesday, September 11, 2013

DI SUATU PETANG

Titis air kena pada mataku,
kini airmata bercampur sudah,
keindahan yang kulihat pada petang ini,
hanya seketika..

Tanda pencinta,
dinobatkan oleh dunia,
bagiku..
ia palsu belaka..
Tanpa makna.


Di suatu petang yang sama,
aku hadir dalam kelompok bercahaya,
kunang-kunang..
penyeri malam pencinta,
bukan lagi di Paris,
tapi di Tanjung Simfoni Kasih.

Lebih indah dan penuh makna,
bila jelajah bersama dia,
daun kami kata suka..
burung kami kata suka..
bulan hikmah cahaya,
senja menghangatkan cinta..


No comments:

Post a Comment