KONTRAK CINTA

Seingatku dalam hujan...
Berlari anak pergi menuruni tangga,
Tadi ku lihat bayangan misteri,
Si gadis berwajah tawan,
Tidak ku pasti aku dan dia dalam satu haluan.

Semacam biasa,
Tamat masa berlarian hidupan,
Seperti para kuda berlari di halaman hektar,
Mungkin teringin udara yang nyaman berseri,
Sama seperti kami,
Di kala hujan lebat di luar sana.

Dia ringkas namun bergaya,
Gaya yang aku dambakan,
Asli jati dengan senyuman menawan,
Mata bersinar gadis riang bersama teman.

Siapalah aku...
Bertanya aku segan,
Bersapaan bolehkah aku?
Main mata..
Gila.....
Senyum hanya itu yang ku mampu,
Ketika ini.

Di saat aku dingin kesejukan,
Terasa hujan berhenti hanya di tempatku,
Ada imbasan payung kekuningan,
Rupanya..
Dia datang dekatku,
Memberi teman di antara jalan hidupku,
Kontrak cinta..
Direstu bersama,
Ada yang berjanji sampai selamanya,
Tetapi kandas di tepi jalan.
Lantas ku mula kontrak cinta pertama.