Thursday, May 22, 2025

SALJI SI MERPATI

Mata memandang hanya indah
parut lama telah redha
angin bersiul di antara kisah
di musim salju.

Sinarnya semakin terserlah
nampaknya antara kita
mentari bukan lagi menghangati hati
malah merahmati dan menyayangi. 

Kaki melangkah atas debu putih
jejak-jejak pun larut
dalam dingin yang sunyi
si merpati terbang tak tinggi
membawa risalah rindu yang menjerat.

Waktu bergulir
mengukir makna yang baru
salji pun turun lembut menutup segala lara
tinggallah kita di bawah langit sama.

No comments:

Post a Comment