Saturday, April 25, 2015

JALAN KENANGAN

Umpama mencari jarum yang patah
bagai patah dan tumbuh diganti
waktu demi waktu
berlalu
aku masih menunggu 

siapa aku di sisiku

pengasas itu
kuulangi kata hikmatnya
falsafah tentang kehidupan
titik-titik hujan perlu kufahami
asalnya
hingga kembali menyirami bumi nyata

menyendiri kala kasih tercari-cari
siapa di sampingku...
naluri hati akhirnya bangun dari mimpi
bukan yang samping terutama
suara hati yang sungguh sempurna
relakan ia membuka

di jalan kenangan
aku serikan
titik-titik semalam akhirnya dapat ditemukan
alfa dan omega ditafsirkan
keturunan akan dapat rasakan.

No comments:

Post a Comment