kala luka lewat mendalam
dengan butiran embun kaubalut
perlahan-lahan di setiap inci tubuhku
hingga berkolam padang percintaan
sengaja kugumam lidahmu
tanda apresiasi akan kasih
tak senang malah semakin hancur kesetiaan
ngeri terasa
torehan luka di malam pernikahan
titis peluh terakhir jatuh
titian semakin jauh
lalu diam berpeluk tubuh
sesuram sungai
di tanah kinabatangan.
MAS CARRA
Kudat, Sabah
12082020
No comments:
Post a Comment