ia mungkin tinggi ke seratus
satu,
ku tak dakap
malah kulebarkan saat-saat
nan keliruan
jatuhlah...
hingga kecai jantung dan hatiku
hanya jasad sempat menapak bumi
rohku pula telah lama pergi di tingkat tiga luluh
atau,
seperti kini kau di hadapanku
tidak perlu jauh
kau putuskan kesetiaan
cukup parah
cukup, cukup parah dan sepahit hempedu-
seperti kini kau di hadapanku
tidak perlu jauh
kau putuskan kesetiaan
cukup parah
cukup, cukup parah dan sepahit hempedu-
No comments:
Post a Comment